SEJARAH BANDUNG

Ada beberapa versi yang menyebutkan asal-usul kota Bandung dalam beberapa tulisan di sebutkan bahwa kata ‘Bandung’ dalam bahasa Sunda identik dengan kata ‘Banding’ dalam bahasa Indonesia, yang artinya berdampingan, berdekatan atau berpasangan (ngabanding Sunda).

Ada lagi pendapat yang menduga bahwa kata ‘Bandung’ merupakan penghalusan dari kata ‘Bandeng’ dalam bahasa Sunda (ngabandeng) yang berarti genangan air yang luas dan tenang.

Pendapat tadi rupanya berkaitan dengan peristiwa terbendungnya aliran sungai Citarum purba di daerah Padalarang oleh lahar Gunung Tangkuban Perahu yang meletus pada masa Holosen (6000 tahun yang lalu). Yang mengakibatkan terendamnya daerah antara Padalarang sampai Cicalengka (30 Kilometer) dan daerah antara Gunung Tangkuban Perahu sampai Soreang (50 Kilometer) terendam menjadi sebuah danau besar yang kemudian di kenal dengan sebutan Danau Bandung atau Danau Bandung Purba. Berdasarkan hasil penelitian Geologi, air Danau Bandung di perkirakan surut pada masa Neolitikum (Tahun 8000-7000 SM) proses surutnya air berlangsung secara bertahap dalam waktu berabad-abad.

Satu teori lagi menyatakan, Bandung yang dikenal dengan danau purba dengan ketinggian 715mdp dan luas kurang lebih 50 x 15 km². pembentukan danau merupakan sebuah depresi atau runtuhan akibat tektonik dan peristiwa denudasi yang terjadi sejak 125.000 tahun yang lalu. Terjadinya erosi menyebabkan pendakalan, karena air danau yang dulu menggenangi Bandung mengalir melalui celah-celah Pasir Ipis, Pasir Kiara, Puncak Larang diwilayah Saguling.

Kehidupan tepian terlihat dari ditemukannya artefak pada maasa paleotikik sampai neolitik disekitar Dago Pakar, Padalarang, Lembang, Cicalengka, Banjaran, Soreang dan Cililin.

Lalu nama Bandung mulai di kenal sejak di daerah bekas danau tersebut berdiri pemerintahan Kabupaten Bandung (sekitar decade ketiga abad ke-17). Dengan demikian, sebutan Danau Bandung terhadap danau besar itu pun terjadi setelah berdirinya Kabupaten Bandung.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "SEJARAH BANDUNG"

Posting Komentar

hallo agan, silahkan berkometar secara bijak dan santun